05 September 2013

Makam dan Perpustakaan Soekarno, Blitar, Jawa Timur




Burung Garuda yang gagah.




Makam Presiden Soekarno.

Makam ibunda Presiden Soekarno.

Makam ayahanda Presiden Soekarno.




Tiga generasi, bersama eyang putrinya Retsi :D.

Di dalam perpustakaan Soekarno.

Maket perpustakaan Soekarno yang berada di dalam wilayah makamnya.


Ruang pamer foto dan lukisan Presiden Soekarno.

Lukisan ayah dan ibu Presiden Soekarno.

Meskipun telah menjadi presiden, Soekarno tetap hormat dan santun kepada ibunya.

Bajunya yang sering digunakan untuk berdinas selama menjabat sebagai presiden.

Koper yang sering digunakan untuk bepergian oleh Presiden Soekarno.


Presiden Soekarno dengan Ibu Fatmawi.

Presiden Soekarno bersama istri dan anak-anaknya.

Presiden Soekarno bersama teman-temannya.


Lukisan Presiden Soekarno dengan Bung Hatta.

Lukisan Presiden Soekarno dengan John F. Kennedy.


Koleksi yang ada di dalam perpustakaan Soekarno.

Koleksi buku-buku yang ada di dalam perpustakaan Soekarno.


Teks Proklamasi Indonesia.


Diorama yang ada di luar gedung perpustakaan Soekarno.



Gedung perpustakaan Soekarno dilihat dari wilayah pemakaman Soekarno.

Makam Keluarga Soekarno yang ada di Blitar, masih berada dalam satu kompleks makam Presiden Soekarno dengan hanya dipisahkan oleh tembok saja.

Makam eyang buyutnya Retsi yang ada di Blitar, berada dekat dengan makam keluarga Presiden Soekarno dan satu kompleks dengan makam Presiden Soekarno.

Inilah makam eyang buyutnya Retsi yang ada di Blitar (makamnya orang tua eyang putrinya Retsi)

Saat Lebaran 2013 lalu, kami sekeluarga berkumpul di Kediri karena ada acara kumpul-kumpul keluarga besar Kediri (keluarga besar dari eyang kakungnya Retsi). Berhubung Kediri dekat dengan Blitar (dapat ditempuh dengan mobil selama kurang dari 1 jam, untung nggak macet seperti di Jakarta he he he), kami pun menyempatkan diri bersilaturahmi dengan keluarga eyang putrinya Retsi yang ada di sana. Karena Blitar terkenal dengan tempat wisata makam Presiden Soekarno maka kami pun mengunjunginya. Dulu, kami pernah ke makam beliau pada tahun 2009. Saat itu Retsi belum paham tentang sejarah Indonesia, ya maklum lah khan masih TK he he he. Sekarang, Retsi sudah sekolah dasar sehingga ada pelajaran tentang sejarah negerinya. Hal itulah yang membuat kami untuk mengunjungi makam Soekarno lagi plus melihat perpustakaannya meskipun hanya ruang tertentu saja yang dibuka (maklum khan masih Lebaran sehingga petugasnya pun terbatas). Senang pasti, bahagia tentu, khan bertemu dengan banyak orang dan punya pengalaman baru. Semoga dapat bersilaturahmi dengan keluarga yang ada di Kediri dan Blitar lagi, amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar