22 Juli 2013

Planetarium, Jakarta








Pakaian astronot yang pergi keluar angkasa pertama kali. Terlihat berat dan agak repot ya memakainya he he he.

Ada buku terbitan Ganeca Exact dijual di Planetarium, Jakarta. Harganya bervariasi. Ada yang berharga Rp20.000,00. untuk 3 buku atau Rp15.000,00. untuk 2 buku. Semuanya bergantung pada judul dan ketebalan bukunya. 

Alhamdulillah, Terbit Lagi



Alhamdulillah, buku ku terbit lagi. Semoga bermanfaat untuk anak Indonesia. Semoga anak-anak Indonesia tidak takut dengan pelajaran IPA, khususnya Kimia. Buku ini disajikan dengan menarik karena contoh yang diberikan ada di sekitar kita. Tujuannya agar semua orang, khususnya pelajar dapat mengetahui bahwa Kimia dekat dengan kita dan tidak hanya ada di laboratorium saja. Ayo, beli bukunya ya. Semangat dan terus berkarya.

Parsel Lebaran Lagi, Alhamdulillah





Alhamdulillah dapat parsel lebaran lagi. Senang sekali rasanya. Meskipun terlihat biasa saja, tetapi perhatian dari Penerbit Yudhistira membuat saya terharu. Terima kasih ya untuk Penerbit Yudhistira. Semoga kerja sama ini berlangsung untuk selamanya, amin.

12 Juli 2013

Perpisahan dengan Tri Cahyani




Ditraktir di Pizza Hut oleh Jeng Tri Cahyani, makasih ya, makanannya enak.

Gelar Akhir Tahun Pelajaran






Inilah gelar akhir tahun yang berisi pentas seni anak-anak sekolah dasar dari kelas 1 hingga kelas 5. Mereka menampilkan kreasi seninya, mulai dari menyanyi, menari, dan membaca puisi. Melalui pentas seni inilah, kami mengharapkan agar anak-anak Indonesia lebih kreatif, berani tampil, dan tidak canggung dengan orang lain. Tetap semangat, tingkatkan terus prestasi dan karyamu, Nak.

Perhatian Kecil






Jika ibu ulang tahun dulu, Pak Rusli terkadang mengirimkan kartu ucapan ulang tahun. Eits jangan salah lho, isinya tidak romantis sama sekali karena sarat dengan pesan-pesan sponsor he he he. Dulu, kalau menerima kartu ucapan dari Pak Rusli, ibu jarang sekali membacanya karena sudah dapat menebak isinya yang tidak membuat hati berbunga-bunga he he he. Kartu ucapan itu hanya dibuka sekilas dan langsung disimpan saja tanpa ada jeda waktu he he he. 

Setelah dilihat-lihat lagi sekarang nih, isi ucapannya yang penuh dengan pesan sponsor itu, ternyata bentuk perhatian tulus dari dirinya. Pak Rusli itu adalah tipe orang yang tidak suka dengan basa basi yang bertele-tele. Bentuk perhatiannya selalu ditunjukkan dengan perbuatan tanpa banyak bicara. Dulu itu, ibu tidak suka dengan perlakuan seperti ini, tetapi sekarang ini sangat bersyukur sekali he he he. Laki-laki itu harus lebih banyak bekerja bukan banyak bicara, begitu katanya. Iya deh. Apapun yang Pak Rusli lakukan untuk kami saat ini, itu adalah ungkapan rasa sayangnya kepada keluarga. Semoga tidak lekang dimakan waktu, amin.

12 Juli 2003 Lalu




12 Juli 2003, dulu waktu yang membuat semua orang deg-degan termasuk saya he he he. Karena waktu itu adalah saat Mas Rusli mengucapkan janji setia, satu untuk selamanya, amin dihadapan penghulu, orang tua, dan Allah SWT. Rasanya baru seperti kemarin saja, tetapi sudah 10 tahun bersama dalam suka dan duka. Semua itu dilaksanakan dengan penuh rasa syukur, saling percaya, dan terus belajar untuk memahami. 
Terima kasih Allah untuk semua yang Engkau berikan kepada kami

Untuk Mas Rusli
Terima kasih untuk cinta yang kau berikan
Terima kasih untuk selalu ada di sisiku
Terima kasih untuk kesetiaan, pengorbanan, perhatian, kasih sayang, dan kerja kerasnya
Terima kasih karena aku telah bertemu denganmu
Tidak ada kata yang cukup untuk mengungkapnya
Hanya rasa syukur yang dapat dirasakan untuk semua itu
Semoga selalu bersama hingga tua nanti, amin.