20 April 2012
16 April 2012
13 April 2012
Menunggu . . . .
With Meilany, My Best Friend
Sahabatku adalah tetesan embun pagi
Yang jatuh membasahi kegersangan hati
Hingga mampu menyuburkan sanubari dalam kesejukan
Sahabatku adalah bintang di angkasa raya
Yang menemani rembulan berduka
Hingga mampu menerangi gulita semesta dalam keceriaan
Sahabatku adalah pohon dengan seribu dahan
Yang memayungi terik matahari tak tertahankan
Hingga mampu memberikan keteduhan dalam kedamaian
Wahai angin pengembara
Kabarkanlah kepadaku tentang dirinya
Sahabatku adalah mata air telaga
Yang jernih mengalir tiada henti
Hingga mampu menghapuskan dahaga dalam kesegaran pikiran
Sahabatku adalah derasnya hujan yang turun
Yang menyirami bumi yang berdebu
Hingga mampu membersihkan hati yang penuh amarah dalam kesucian
Sahabatku adalah intan permata
Yang berkilau indah tiada tara
Hingga mampu menebar pesona jiwa dalam keindahan
Wahai burung yang terbang tinggi
Ceritakanlah kepadaku tentang kehadirannya
Bawalah cintaku kepadanya hingga mengarungi dua hati
Cinta bawalah hatiku terbang tinggi jauh melintasi dua jiwa
Aku selalu merindukannya